Cinta Di Karnival Pertama – Twenty Nine Teens

Cinta Di Karnival Pertama – Twenty Nine Teens

Blogwota – Lagu “Cinta Di Karnival Pertama” adalah lagu yang berasal dari idol Twenty Nine Teens, lagu ini menggambarkan perasaaan seorang remaja ingin memiliki kesempatan untuk menghabiskan waktu dan mengungkapkan perasaannya dengan orang yang spesial, membuat kenangan yang manis dan bahagia seperti permen kapas. Namun kisah itu hanya menjadi pandangan pertama, tanpa bisa mengungkapkannya.

Terlihat kelip cahaya
Lampu kota dari jendela
Temani aku menuju tempat itu

 

Ku pakai gaun berwarna
Biru tua, balon udara yang terbang di awan
Terlihat sangat indah

 

Larilah aku secepat oh merry go round
Tak kusangka ku bertemu denganmu
Ingin ku teriakan

 

Berikan aku dan dia waktu untuk kita berdua
Di malam karnaval ku yang pertama
Berdansa di bawah lampu yang bersinar di beranda
Berputar bagaikan permen kapas merah
Warnai semua yang kita lewati
Bersama menunggu indah kembang api
Bersamamu di malam hari

 

Berdua menatap bulan
Di atas puncak bianglala
Kita pun perlahan melintasi angkasa

 

Ku dengar suara denting jam
Yang memanggilku untuk pulang
Inikah lembaran akhir cerita kita

 

Larilah aku secepat oh merry go round
Tak ingin ku tinggalkan malam ini
Ingin ku teriakan

 

Berikan aku dan dia waktu untuk kita berdua
Di malam karnaval ku yang pertama
Walaupun suara lagu telah menghilang di keramaian
Ku dengar jantungku berdegup kencang
Seperti saat dimulainya pesta
Kembang api yang menandakan ku harus pulang
Cinta di karnaval pertama

 

Langkah kakiku berhenti sejenak
Dibawah langit yang gelap

 

Ku ingin slalu bersamanya

 

Berikan aku dan dia waktu untuk kita berdua
Di malam karnaval ku yang pertama
Berdansa di bawah lampu yang bersinar di beranda
Berputar bagaikan permen kapas merah

 

Walaupun suara lagu telah menghilang di keramaian
Ku dengar jantungku berdegup kencang
Seperti saat dimulainya pesta
Kembang api yang menandakan ku harus pulang
Cinta di karnaval pertama

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

You cannot copy content of this page